Penggantian kurikulum ini merupakan langkah strategis UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan dalam menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, khususnya dalam konteks diterapkannya kurikulum merdeka di Indonesia. Kurikulum baru di Prodi Magister PGMI mencerminkan semangat kurikulum merdeka dengan memberikan lebih banyak fleksibilitas kepada mahasiswa dalam mengejar minat dan tujuan mereka dalam bidang pendidikan dasar Islam.
Selain menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, salah satu tujuan utama penggantian kurikulum adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan kepada mahasiswa. Dalam kurikulum baru, materi pembelajaran yang lebih relevan dengan kebutuhan pasar kerja dan perkembangan pendidikan saat ini disertakan. Selain itu, kurikulum ini juga dapat mengevaluasi dan memperbarui metode pengajaran, pengujian, dan penilaian untuk memastikan pendidikan yang lebih berkualitas.
Dalam kurikulum baru ini, diharapkan akan ada peningkatan dalam kualitas pendidikan yang diberikan kepada mahasiswa, khususnya yang berminat untuk menjadi guru madrasah ibtidaiyah yang berkualitas. Penggantian kurikulum adalah salah satu cara untuk memastikan bahwa pendidikan yang diberikan tetap sesuai dengan tuntutan dan perkembangan terkini.
Kurikulum terbaru ini juga didesain untuk lebih responsif terhadap kebutuhan dunia pendidikan yang terus berubah. Dengan adanya perubahan ini, diharapkan lulusan Prodi Magister PGMI UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan akan lebih siap menghadapi tuntutan dunia pendidikan yang semakin dinamis dan kompleks.
Umi Mahmudah, Ph.D selaku Kaprodi Magister PGMI, dalam pernyataannya, mengungkapkan, "Perubahan kurikulum ini adalah langkah penting dalam meningkatkan mutu pendidikan di Prodi Magister PGMI. Kami berharap bahwa mahasiswa yang mengikuti kurikulum baru ini akan lebih siap dalam menghadapi tantangan pendidikan masa depan, dan dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, khususnya dalam pengembangan pendidikan dasar di tingkat madrasah ibtidaiyah."
Lebih lanjut, umi menyatakan “Jadi, perubahan ini tidak hanya tentang apa yang diajarkan di kelas, tetapi juga bagaimana kami membantu mahasiswa menjadi guru yang lebih baik dan memberikan kontribusi positif kepada pendidikan di Indonesia.”
Beberapa mata kuliah baru yang ada di kurikulum program studi Magister PGMI adalah Pengembangan Media dan Bahan Ajar PGMI, Pengembangan Materi dan Metodologi Pembelajaran IPAS, Pengembangan Materi dan Metodologi Pembelajaran Pkn, Pengembangan Materi dan Metodologi Pembelajaran Matematika, Pengembangan Materi dan Metodologi Pembelajaran Bahasa Indonesia, Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi, Pengembangan Asesmen Pembelajaran SD/MI Berbasis Karakter, Integrasi Ilmu Pendidikan Dasar Islam dan Sains, dan lain sebagainya.
Kurikulum baru ini menjadikan UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan sebagai salah satu perguruan tinggi yang selalu berupaya menyesuaikan diri dengan perkembangan terbaru dalam dunia pendidikan. Dengan semangat inovasi dan peningkatan mutu pendidikan, universitas ini terus mendorong generasi mahasiswa untuk meraih kesuksesan dalam dunia pendidikan yang dinamis dan kompetitif.
Dengan demikian, penggantian kurikulum ini bukan hanya sebagai perubahan dalam struktur pembelajaran, tetapi juga sebagai langkah strategis untuk menjaga relevansi pendidikan dengan perkembangan zaman dan tuntutan masyarakat. Ini adalah upaya untuk menciptakan lulusan yang lebih siap menghadapi dunia pendidikan yang berubah-ubah dan untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan dasar Islam di Indonesia melalui persiapan akademisi yang berkualitas.
